Tampilkan postingan dengan label model perhiasan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label model perhiasan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 29 Desember 2009

Desain Aksesoris Fashion nan Unik dan Dinamis


Para pembuat aksesoris seperti tidak pernah kehabisan ide. Berbagai produk dan desain aksesoris kerap diluncurkan sekadar memuaskan para penggemarnya. Berikut beberapa keluaran terbaru yang bisa jadi pelengkap aksesoris Anda.

Terinspirasi oleh keindahan benua Afrika dan kecantikan alam yang luar biasa, Swarovski meluncurkan koleksi Desain Aksesoris tahunan musim gugur/dingin dengan tema Out of Africa.

Kalung yang terbuat dari emas kuning, mother of pearl dan manik-manik kayu Afrika terpilih, terkadang juga tanduk banteng dan tentu saja kristal Swarovski ini, benar-benar cantik mengggoda.

Kristal-kristal bermotif daun berwarna merah muda atau kuning yang digantungkan pada manik-manik hitam membuat perhiasan ini tampak kontras dan terkesan funky.

Sementara itu perancang perhiasan Anthony Nakard Amstrong dan Anthony Camargo selalu menawarkan sesuatu yang berkesan dan gaya penuh intrik.

Di bawah grup Anthony Nak ia persembahkan terobosan baru dalam dunia fesyen dan perhiasan. Mereka tampilkan permainan motif dan warna yang cantik, modern nan indah.

Desain bunga dari emas kuning dipadukan dengan batu chalcedony dan sapphire serta kristal Swarovski ini meraih nominasi untuk aksesoris dari Council of Fashion Designers of America (CFDA).

Sejak memulai bisnisnya pada 1998 mereka telah mencoba mengubah pandangan perempuan tentang dunia perhiasan dan fashion. Bentuknya didominasi dengan hiasan bunga-bungaan berlapiskan emas kuning dan putih.

Kemudian koleksi gelang terbaru dari Chimentro yang disebut Unica ini mempunyai dua sisi yang unik. Gelang reversible ini terbuat dari emas kuning 18 karat pada satu sisi dan emas putih di sisi lainnya.

Dengan keunikan ini akan memudahkan bagi pemakainya, apakah akan memakai permukaan yang kuning atau yang putih, untuk disesuaikan dengan busana atau perhiasan lainnya, ataupun disesuaikan dengan mood pemakainya. Desain berkelas ini diperuntukkan bagi mereka yang bergaya dinamis.

Selanjutnya adalah kolaborasi dari dua pemilik Fiamma, Anna Vitoria Motta dan Noao Bosco Calais memiliki satu persamaan, menciptakan kesan dramatis bagi perhiasan. Mereka ingin mengekspresikan ide dan isi hati seputar desain perhiasan.

Fiamma dalam bahasa Italia berarti semangat. Hasil racangannya pun menakjubkan, berayun dramatis dan fantastis seperti anting, cincin, gelang dan kalung semua menganut budaya dan warna Brazilia. Kesannya kalem dan mengharu biru.

Rancangan desain aksesoris ini cukup menarik dan populer dengan kombinasi dari batu permata biru cerah dan emas 18 karat, untaiannya direfleksikan dengan inovasi gaya terkini.

Terakhir adalah Desain Aksesoris kreasi perhiasan dari bahan enamel merupakan kekhususan desainer dari Viennese, Frey Wille. Desainer yang imajinatif dengan karya-karyanya ini telah memperkenalkan mitologi masa lampau pada dunia mode modern.

Dua kreasi terakhirnya dipersembahkan sebagai penjelmaan dari cinta. Gambaran dari desain Aphrodite dan Dolphin dari Poseidon.

Aphrodite pada turquoise yang berkilauan dan Dolphin dengan warna dasar lautan biru. Para desainer perhiasan Frey Wille sengaja memilih desain aksesoris dengan simbol yang sama seperti yang digunakan oleh Sandro Botticelli dalam karya agungnya Birth of Venus. Desain yang diadopsi oleh Frey ini juga didasarkan pada Olympic Mosaic.

inilah.com

Kamis, 10 September 2009

Potensi Besar Kerajinan Tangan dari Indonesia

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengharapkan berbagai pihak tidak merendahkan kontribusi potensi ekonomi dari Kerajinan Tangan dalam perekonomian nasional dan program penciptaan lapangan kerja.

Hal itu disampaikan presiden saat membuka (Manajemen Acara) pameran perhiasan dan promosi wisata di Museum Nasional Jakarta, Kamis. Presiden didampingi oleh Ibu Ani Yudhoyono dan Ibu Mufidah Kalla.

Menurut Presiden, pada tahun 2006 produk kerajinan tangan telah tumbuh sebesar tujuh persen atau mencapai 4,61 miliar dolar AS, sementara pada tahun 2002 hanya sekitar 3,57 miliar dolar AS.

"Kerajinan mutu manikam (batu perhiasan) tumbuh 15 persen. Ini adalah tren yang baik, kontribusi dari ekonomi kreatif terhadap ekonomi nasional," kata Presiden.

Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dari kerajinan tangan ini, Presiden meminta agar pasar penjualan Model Perhiasan & batu perhiasan ini terus ditingkatkan dengan mencari informasi pasar yang lebih luas di dalam dan luar negeri. Sehingga dengan permintaan yang besar, maka produksi batu perhiasan bisa terus didorong.

Presiden juga menyarankan agar para perajin terus meningkatkan modalnya dengan menggandeng para pengusaha besar ataupun melakukan kemitraan dengan perbankan melalui kredit untuk UMKM, dan digunakan untuk memperbaiki teknologi produksi sehingga kualitas semakin baik.

Kreativitas produksi batu perhiasan juga diharapkan dapat ditingkatkan agar daya saing produksi batu perhiasan Indonesia tidak kalah dengan barang yang sama dari negara lain.

"Kerajinan dan perhiasan kita mutunya semakin baik, desain dan karyanya tidak kalah dengan produk negara lain. Ini yang antara lain membuat saya rajin membuka pameran-pameran seperti ini," katanya.

Mengenai hak cipta, Presiden mengharapkan para produsen dan perajin kerajinan tangan dan perhiasan batu untuk tidak malu dan ragu untuk membuat `branding` atau merek dari hasil karyanya sehingga bisa diakui oleh negara-negara lain.

"Jangan malu-malu membuat `branding` buatan Indonesia. Jangan setelah ada pihak-pihak lain yang mengakui produk itu, kita bingung dan ribut. Hasil karya kita ini harus dilindungi agar para perajin kita mendapat keadilan," katanya.

Pada akhir sambutannya, Presiden meminta agar keuntungan dari produksi kerajinan batu perhiasan ini juga mengalir kepada para perajinnya sehingga tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai.

antara.co.id

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang