Tampilkan postingan dengan label toko sofa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label toko sofa. Tampilkan semua postingan

Senin, 18 Januari 2010

Memilih Kursi Sofa untuk Ruang Tamu



Dalam memilih sofa, pertimbangkan keserasian karakter sofa dengan tema interior yang ingin dibangun. Pasangan baru tentu menginginkan hunian yang asri, sesuai idaman mereka. Setelah hunian terbangun, saatnya mengisi dengan furnitur. Mendatangi pusat home furnishing menjadi pilihan tepat.

Ada banyak jenis furnitur tersedia di home furnishing, salah satunya sofa. Pilihannya sangatlah beragam, baik jenis ataupun harga jual sofa. Ada yang terbuat dari lapisan kulit asli atau imitasi. Ada yang berlapis suede, dan banyak lagi. Untuk itu penting bagi Anda untuk memilih dengan tepat.

Hal penting sih sebetulnya bukan pilihan material pelapisnya. Yang paling penting adalah pertimbangan keserasian karakter sofa dengan tema interior yang ingin dibangun. Jangan sampai satu sama lain "bertentangan". Sofa yang kita anggap bagus ketika berada di toko, belum tentu cocok jika ditempatkan di ruangan di rumah. Tidak hanya soal warna dan desain, terkadang ada masalah juga dengan ukurannya.

Menyelaraskan sofa dengan gaya bangunan juga bisa membantu ketika memilih sofa. Gampangnya, jika hunian bergaya klasik, bagusnya pilih furnitur bergaya klasik pula. Atau kalau rumahnya bergaya modern, pilihlah sofa bergaya modern. Beda kedua desain sofa ini jelas dan tegas.

Selain konsep desain, juga perhatikan ukuran dan fungsi ruang. Sesuaikan desain sofa dengan ukuran ruang. Jika ruangan kecil, hindari memilih sofa berukuran besar dan padat. Sofa yang demikian ini membuat ruang tekesan padat dan sempit. Misalnya pada ruang tamu. Biasanya ruang ini relatif kecil, sehingga baiknya diisi sedikit furnitur yang sesuai dengan fungsi ruang. Untuk ruang tamu sebaiknya pilih sofa dengan dua atau tiga dudukan. Lain lagi dengan ruang keluarga, sofa jenis satu dudukan besar lebih cocok. Bentuknya memanjang, bertujuan menjaga keakraban.

Terlepas dari cocok tidaknya dengan interior atau model hunian, kualitas sofa jadi yang utama. Tentu Anda tidak mau sofa yang baru dibeli rusak dalam tempo tiga bulan. Kuncinya di material. Cek atau tanyakan ke penjual kualitas kumparan pegas, komponen busa, sampai bahan pelapisnya (upholstery). Apakah tergolong baik kepada penjual sofa. Jika perlu tanyakan garansi sofa. Biasanya sofa dengan kualitas baik punya kartu garansi. Pepatah lama, teliti sebelum membeli, ternyata masih berlaku.

metroaktual.com

Kamis, 26 November 2009

Sofa U Shape Bikin Keluarga Anda Lebih Akrab



Sofa U shape (Jual Sofa) membentuk ruang. Keterbukaan ruang menjadi lebih intim.

Ruang keluarga ini terletak di lantai dua. Posisinya berada di antara kamar tidur, membelakangi railing void. Awalnya area yang ada bukan untuk ruang keluarga. Namun karena dibutuhkan, ruang ini kemudian dijadikan living room.

Ruangan tidak terlalu luas, hanya sekitar 12 meter persegi. Keberadaan rumah tertata dengan baik, dengan dinding putih, lantai parket, dan jendela kusen kayu. Plafon lantai dua cukup tinggi karena mengikuti bentuk atap. Bahan plafon ditutup oleh material kayu muda, agar ruang tampak lebih lapang.

Ketinggian plafon yang tidak berskala standar, serta kondisi ruang yang berdekatan dengan void, disiasati sang pemilik rumah agar tetap nyaman. Tidak memungkinkan juga untuk mengubah exsisting karena posisinya ada di tengah antara kamar dan balkon. Solusinya adalah dengan memilih furnitur yang dapat membentuk ruang.

Ya, dipilihlah sofa U shape (jual sofa). Besaran sofa 335cmx203cmx85cm, pas sekali diletakkan di sini. Ruang jadi lebih cozy. Dudukan sofa cukup lebar, yaitu 90 cm, ditambah dengan sandaran bantal empuk berukuran 70cmx70cm. Untuk warna, dipilih kombinasi biru tua sebagai dudukan dengan bantalan berwarna merah.

Setelah sofa (jual sofa), pilihan berikutnya berupa coffee table yang ditempatkan di depan tempat duduk itu. Ukurannya disesuaikan dengan sofa, yaitu 100cmx100cmx40cm. Material dari kayu berwarna tua, dengan laci-laci untuk menyimpan barang.

Kabinet TV berukuran besar; dipilih untuk menyimpan barang-barang yang lumayan banyak. Sebagai penutup diletakkan karpet berwarna senada dengan sofa (jual sofa). Sungguh nyaman bersantai di sini!

kompas.com

Kamis, 19 November 2009

Jitu Memilih Sofa untuk Ruangan Anda



PASANGAN baru tentu menginginkan hunian yang asri, sesuai idaman mereka. Setelah hunian terbangun, saatnya mengisi dengan furnitur. Mendatangi pusat home furnishing menjadi pilihan tepat.

Ada banyak jenis furnitur tersedia di home furnishing, salah satunya sofa. Pilihannya sangatlah beragam, baik jenis ataupun harga Jual Sofa. Ada yang terbuat dari lapisan kulit asli atau imitasi. Ada yang berlapis suede, dan banyak lagi. Untuk itu penting bagi Anda untuk memilih dengan tepat.

Hal penting sih sebetulnya bukan pilihan material pelapisnya. Yang paling penting adalah pertimbangan keserasian karakter sofa dengan tema interior yang ingin dibangun. Jangan sampai satu sama lain "bertentangan". Sofa yang kita anggap bagus ketika berada di toko, belum tentu cocok jika ditempatkan di ruangan di rumah. Tidak hanya soal warna dan desain, terkadang ada masalah juga dengan ukurannya.

Menyelaraskan sofa dengan gaya bangunan juga bisa membantu ketika memilih sofa. Gampangnya, jika hunian bergaya klasik, bagusnya pilih furnitur bergaya klasik pula. Atau kalau rumahnya bergaya modern, pilihlah sofa bergaya modern di toko furniture yang jual sofa berkualitas. Beda kedua desain sofa ini jelas dan tegas.

Selain konsep desain, juga perhatikan ukuran dan fungsi ruang. Sesuaikan desain sofa dengan ukuran ruang. Jika ruangan kecil, hindari memilih sofa berukuran besar dan padat. Sofa yang demikian ini membuat ruang tekesan padat dan sempit. Misalnya pada ruang tamu. Biasanya ruang ini relatif kecil, sehingga baiknya diisi sedikit furnitur yang sesuai dengan fungsi ruang. Untuk ruang tamu sebaiknya pilih sofa dengan dua atau tiga dudukan. Lain lagi dengan ruang keluarga, sofa jenis satu dudukan besar lebih cocok. Bentuknya memanjang, bertujuan menjaga keakraban.

Terlepas dari cocok tidaknya dengan interior atau model hunian, kualitas sofa jadi yang utama. Tentu Anda tidak mau sofa yang baru dibeli rusak dalam tempo tiga bulan. Kuncinya di material. Cek atau tanyakan ke toko jual sofa tentang kualitas kumparan pegas, komponen busa, sampai bahan pelapisnya (upholstery). Apakah tergolong baik. Jika perlu tanyakan garansi di toko jual sofa tersebut. Biasanya sofa dengan kualitas baik punya kartu garansi. Pepatah lama, teliti sebelum membeli, ternyata masih berlaku.

regional.kompas.com