Sebuah perusahaan sudah pasti harus memilih dan memiliki desain logo terbaiknya yang tentu saja harus disesuaikan dengan image dari perusahaan atau produk yang dibawanya. Tentu saja hal ini pun tidak lepas dari pemikiran dan penanganan desain yang dikerjakan oleh jasa arsitek atau desainer profesional (baik perseorangan maupun perusahaan). Desain logo yang baik tentu memerlukan waktu dan pengelolaan yang profesional (berkenaan dengan biaya dan deadline). Tidak salah kalau para desainer sepakat dengan istilah “desain baik = waktu baik = harga baik”, artinya desain yang baik tentu memerlukan waktu yang tidak diburu-buru dan harganya pun tidak murah.
Nah, kendati tidak saklek, di bawah ini ada beberapa tips bagaimana memilih desainer yang bisa mengerjakan logo secara profesional (untuk diri anda sendiri maupun untuk perusahaan anda):
desainer desain logo harus memahami dan mengerti cara membuat logo yang sesuai dengan image atau identitas perusahaan dan produk yang bersangkutan.
Memiliki harga yang sesuai (bukan harga yang bersaing). Beberapa desainer kadang-kadang memang memberikan harga bersaing (baca: murah), tetapi hal ini tentu saja tidak sehat karena akan membunuh kesejahteraan para desainer secara keseluruhan. Mengenai hal ini: kepuasan klien harus terjamin!
Revisi bisa diberikan secara gratis pada hasil akhir. Di sini, harus diperhatikan apakah desainer juga mempunyai tahap-tahap pengerjaan yang teratur seperti tahap kasar, tahap penghalusan, dan tahap akhir (beberapa desainer mempunyai istilah masing-masing untuk masalah ini).
Resep rahasia desain logo
Desain logo adalah faktor utama yang akan terpampang ketika sebuah produk atau perusahaan akan dipromosikan secara massal. Logo yang unik (dan bagus) akan meningkatkan kredibilitas dan popularitas sebuah bisnis dengan baik di tengah kompetisi yang kian ketat. Memilih konsep yang benar untuk sebuah logo adalah poin pertama yang diperlukan untuk mendesain logo yang unik sesuai dengan misi, visi, dan kredibilitas sebuah produk atau perusahaan.
Nah, apa saja yang harus menjadi pertimbangan ketika akan mendesain logo yang berkualitas?
Tipe logo, berkaitan dengan teks logo, simbol, dan kombinasi keduanya. Pemilihan font face yang tepat tentu saja akan menjadi penentu dari logo yang akan dibuat (contoh yang paling tepat adalah logo cocacola). Begitu pula dengan simbol, simbol yang tepat sudah pasti akan membuat image perusahaan menjadi lebih baik lagi (contohnya adalah logo nike). Kombinasi keduanya pun tentu akan memberikan efek yang berbeda jika dibandingkan dengan berdiri sendiri-sendiri.
Pemilihan warna untuk fashion import. Memilih warna boleh dibilang gampang-gampang susah. Akan lebih baik bila anda melibatkan beberapa orang dalam hal warna karena masukan dari mereka bisa amat berharga. Warna terbagi menjadi dua kategori, yaitu warna terang (semangat, energi, kreativitas, percaya diri, bahagia, optimis) dan warna pucat/buram (damai, harmonis, jujur, tenang, cantik, inspirasi). Selebih adalah warna putih (tidak bersalah atau steril) dan hitam (elegan atau jahat).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar